Berbuka Puasa Dengan Sajian Bubur Sabilal di Masjid Raya Sabilal Muhtadin

oleh
oleh
Berbuka puasa
Warga menikmati hidangan Berbuka puasa dengan sajian bubur sabilal di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin. (Foto: Sairi/ kalselmaju.com)

KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Menu bubur yang disajikan Masjid Raya Sabilal Muhtadin tetap menjadi primadona masyarakat Kota Banjarmasin untuk berbuka puasa Ramadan. Terlebih pada sepuluh terakhir Ramadan, sajian khas Masjid Kebanggaan warga Kalsel itu tetap jadi hidangan pembuka ibadah suci.

Hidangan sederhana khas Kalsel ini hanya hadir setahun sekali, yakni saat bulan Ramadan. Olahan bubur sabilal ini merupakan resep turun-temurun dan menjadi sajian berbuka masyarakat yang berhadir di Masjid.

Penikmatnya dari berbagai usia, anak-anak hingga orang dewasa.

Zidan (11) mengatakan, bubur Sabilal memang nyaman disantap dikala berbuka puasa. Padahal, siswa SDN Kebun Bunga 4 ini baru sekali merasai bubur sabilal.

Dia bersama orang tuanya untuk mencoba makanan berbuka di Masjid Raya Sabilal Muhtadin.

“Nyaman banar (red: enak rasanya), habis,” ujarnya.

Hal serupa Udin warga Kelayan. Ia menerangkan kenikmatan bubur Sabilal ini tidak bandingannya dengan bubur yang lain.

“Lain daripada yang lain rasanya,” tuturnya.

Udin setiap hari datang kesini untuk menikmati bubur sabilal. Dari sanalah, ia bisa mengetahui jumlah penikmat bubur Sabilal selalu bertahan setiap harinya.

“Biasanya emang penuh, tapi kalau hari sabtu minggu biasanya banyak orangnya,” ucapnya.

Pembuat bubur Sabilal, Ani beserta 10 timnya akan memasak bubur sebanyak tiga panci besar. Kegiatan itu khusus untuk di hari-hari biasa. Di akhir pekan akan lebih banyak. Satu panci itu berisikan tujuh liter beras. Dalam sehari ia bisa memasak sekitar 21 liter hingga 25 liter beras.

“”Untuk di Masjid Sabilal itu biasanya kita sediakan 100 sampai 150 porsi sehari. Untuk akhir pekan beda lagi jumlahnya. Kalau ada pesanan di luar itu biasanya lebih banyak lagi,” sebutnya.

Visited 1 times, 1 visit(s) today