Penyesuaian Kompetensi Kerja, Lima SMK di Kalsel terapkan Sistem Pendidikan Empat Tahun

oleh
oleh
Penyesuaian
SMK di Kalsel Terapkan program pendidikan empat tahun tahun. (Foto: smkn5bjm.sch.id)

KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Sedikitnya ada lima Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kalimantan Selatan menerapkan program pendidikan empat tahun. Hal itu guna menyesuaikan kompetensi kerja bagi siswa lulusan sekolah kejuruan di dunia kerja.

Selain itu, program ini juga merupakan kebijakan nasional untuk memperkuat kompetensi lulusan agar lebih siap menghadapi dunia kerja.

Kelima sekolah tersebut adalah SMK Negeri 2 Banjarmasin dengan jurusan Furniture dan SMKN 5 Banjarmasin jurusan Mekatronika.

Selain itu juga ada SMK Sabumi Banjarbaru, SMK Negeri 1 Binuang, dan SMKN 1 Simpang Empat Tanah Bumbu masing-masing pada jurusan Geologi Pertambangan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kabid SMK pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaaan Kalsel, Fachrul Rizal mengatakan, sejak 2018 lalu, kelima sekolah tersebut sudah meluluskan siswa melalui program ini sebanyak tiga kali.

“Kebijakan sekolah 4 tahun ini merupakan bagian dari kebijakan kurikulum dari Kementerian Pendidikan,” kata Rizal mewakili Plt Kadisdikbud Kalsel, M Syarifuddin, Selasa (15/4).

Sebelum Kurikulum Merdeka, pada tahun keempat siswa sekolah kejuruan menjalani magang. Setelah Kurikulum Merdeka, ada porsi tambahan untuk praktik dan penguatan teori.

Adapun keuntungan dari sistem 4 tahun ini adalah penguatan kompetensi praktis siswa. Bahkan, lulusannya memiliki level kompetensi kerja setara jenjang D1 (Diploma 1) atau level 3 dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

“Artinya, mereka lebih siap kerja dan bisa langsung ditempatkan di posisi teknisi atau operator berpengalaman,” tutur Rizal.

Dari total 127 SMK (negeri dan swasta) di Kalsel, baru lima sekolah yang menerapkan sistem ini.

Visited 1 times, 1 visit(s) today