KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, menyampaikan pesan penting saat melantik pasangan Erna Lisa Halaby dan Wartono sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru periode 2025–2030, di Gedung Idham Chalid, Setdaprov Kalsel, Sabtu (21/6/2025).
Pelantikan tersebut menandai awal kepemimpinan baru di Banjarbaru, yang kini menyandang status sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan.
Dalam sambutannya, Muhidin menggarisbawahi pentingnya tata kelola pemerintahan yang profesional, terbuka, dan berpihak pada rakyat.
“Tata kelola pemerintahan yang profesional sangatlah penting, termasuk keberpihakan kepada masyarakat dan keterbukaan terhadap kritik serta masukan,” ujar Muhidin.
Ia menekankan bahwa Banjarbaru kini tengah tumbuh sebagai pusat pemerintahan, ekonomi, dan budaya di Kalimantan Selatan. Karena itu, masyarakat menaruh harapan besar pada pemimpin baru.
“Banjarbaru sebagai ibu kota provinsi tumbuh dinamis. Warga menginginkan perubahan nyata yang bisa dirasakan langsung,” tambahnya.
Muhidin juga berpesan agar Lisa – Wartono menjalankan pemerintahan dengan hati dan amanah, serta tak menutup telinga terhadap kritik, termasuk dari pemimpin sebelumnya.
“Pimpinlah kota ini dengan keberpihakan kepada rakyat. Jangan anti kritik. Terbukalah terhadap saran dan masukan dari siapa pun,” tutupnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjarbaru Erna Lisa Halaby menyatakan kesiapannya untuk menjalankan amanah dengan fokus pada pelayanan masyarakat.
“Tentu semua yang kami lakukan ke depan demi masyarakat Banjarbaru,” ucap Lisa singkat.
Pasangan Lisa-Wartono membawa harapan baru dalam pembangunan kota, seiring Banjarbaru menatap masa depan sebagai kota modern dan inklusif di Kalimantan Selatan.
