KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq dorong masyarakat Banjarmasin agar kelola sampah secara mandiri karena menjadi tanggung jawab bersama.
Hal itu tersampaikan usai ia meninjau Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Basirih Banjarmasin, pada Sabtu (15/3/2025).
Hanif mendorong agar masyarakat turut aktif dalam pengelolaan sampah mulai dari sumbernya.
“Ini adalah suatu rantai yang harus bergerak bersama, jadi semua pihak harus terlibat,” ujar Menteri dengan tegas.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengingatkan WaliKota Banjarmasin, Muhammad Yamin, untuk menegakkan regulasi pemilahan sampah secara mandiri oleh individu dan usaha.
Hanif juga menyampaikan pengelolaan sampah mandiri seperti kampus, pasar, perumahan, hotel, restoran, dan kafe, sangat penting mengurangi volume yang signifikan.
“Jika masing-masing pihak dapat menangani sampahnya sendiri, bisa jadi sekitar 15 persen sampah di Banjarmasin terselesaikan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Hanif mendorong Wali Kota Banjarmasin untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai cara-cara penanganan sampah secara mandiri.
Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin, mengatakan akan menerapkan rencana sistem Controlled Landfill sebagai solusi pengelolaan sampah yang lebih baik.
Ia mebambahkan akan segera melakukan komunikasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banjarmasin untuk merumuskan regulasi yang mewajibkan penanganan sampah dari sumbernya masing-masing.
“Kami akan diskusikan apakah regulasi tersebut berupa surat edaran atau peraturan wali kota (perwali), dan kami akan meminta masukan lebih lanjut,” jelas Yamin.