KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Pasca penyegelan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Basirih beberapa waktu lalu, Kelurahan Sungai Bilu Banjarmasin Timur optimalkan pengelolaan sampah ke TPS3R.
Lurah Sungai Bilu, Aswin Hermawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah sosialisasikan untuk masyarakat melakukan pemilahan sampah dari rumah kemudian dibuang ke Tempat Pengelolaan Sampah 3 R (TPS3R).
“Kami juga melibatkan ketua RT, RW, ketua LPMK, serta para kader dasawisma dan warga setempat pada Kamis lalu,” terangnya, Sabtu (8/2).
Selain itu, Aswin juga menjelaskan bahwa untuk sementara waktu, pengelolaan sampah di wilayah tersebut akan dialihkan ke TPS3R yang ada di Kelurahan Sungai Lulut.
Langkah ini diambil sembari menunggu kesiapan operasional TPS3R yang masih dalam proses pembangunan.
“Melalui pengelolaan yang lebih efektif, kami berharap dapat mengurangi volume sampah yang mencemari lingkungan dan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga,” paparnya.
Apalagi dengan kondisi saat ini, sudah seharusnya saling memberikan pemahaman agar penanganan sampah saat ini terjadi khususnya di kelurahan yang ia pimpin.
Sehingga kolaborasi dalam penanganan bisa tersampaikan dengan baik terhadap seluruh lapisan masyarakat, dengan kodisi Banjarmasin berstatus darurat sampah.
“Mudah – mudahan masyarakat bisa memahami dan bekerjasama dengan baik,” imbuhnya.
Sebelumnya pihaknya telah mengusulkan pembangunan TPS3R di lahan Pemkot Banjarmasin yang terletak di Jalan Keramat ke Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Banjarmasin.
Adanya TPS3R di Kelurahan Sungai Bilu yang sedang dalam persiapan nantinya, diharapkan program pengelolaan sampah ini dapat berjalan lebih maksimal, meningkatkan kesadaran masyarakat.
