KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Pastikan ketersediaan bahan pokok jelang Idulfitri, Wali Kota Banjarmasin Muhammad Yamin lakukan inspeksi Pasar tradisional, dan modern, Senin (17/3).
Inspeksi tersebut untuk memastikan harga bahan pokok stabil terutama jelang Hari Raya Idul Fitri mendatang.
“Harga-harga saat ini masih normal. Namun, kami akan tetap mengawasi sejumlah komoditas, terutama menjelang Lebaran, karena biasanya ada oknum pedagang yang memanfaatkan momen ini untuk menaikkan harga,” ujar Yamin.
Menurutnya, stok bahan pokok di pasar modern juga dalam keadaan aman. Meski demikian, pihaknya akan terus melakukan pemantauan secara berkala untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga. “Khususnya untuk sayuran seperti cabai, harganya masih fluktuatif karena permintaan yang tinggi. Tim kami akan terus mengawasi agar tidak ada lonjakan harga yang signifikan,” kata Yamin.
Namun masih ada perbedaan harga antara pasar tradisional dan modern.
Contohnya, harga telur di pasar tradisional sekitar Rp27.000 per kilogram, sedangkan di pasar modern mencapai Rp32.000 per kilogram. Sebabnya karena perbedaan kualitas, kemasan, dan pemilahan ukuran.
Pemkot Banjarmasin juga menjamin ketersediaan stok bahan pokok hingga setelah Lebaran. Untuk bawang putih, bawang merah, dan telur, pemerintah telah bekerja sama dengan pemasok dari Pulau Jawa.
“Jika stok lokal tidak mencukupi, kami akan mengambil pasokan dari Brebes, Jawa Tengah, maupun dari Tanah Laut,” ujar Yamin.
Terkait stok daging, di pasar modern seperti Lotte Mart terjamin aman. Penyimpanan daging di cold storage mereka cukup untuk beberapa bulan ke depan, jadi masyarakat tidak perlu khawatir.
Terakhir, Wali Kota Yamin menegaskan bahwa Pemkot Banjarmasin akan terus memastikan pengawasan terhadap masa kedaluwarsa barang yang terjual di pasar.
“Dari hasil pemantauan hari ini, belum ditemukan barang kedaluwarsa. Tim kami bersama BPOM akan terus melakukan pengecekan rutin untuk memastikan keamanan produk yang dikonsumsi masyarakat,” tutupnya.
