KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Lembaga Studi Visi Nusantara (LS VINUS) mengajak seluruh pemilih Kota Banjarbaru untuk menggunakan hak pilihnya. Mereka juga mengajak mengawal proses pemungutan suara ulang (PSU) 19 April 2025 mendatang.
Ajakan ini bertujuan agar hak-hak sosial dan politik masyarakat pemilih mendapat ruang konstitusinya.
“Seluruh masyarakat untuk menjunjung tinggi esensi Pilkada. Jadikan PSU ini sebagai momentum dalam mempertegas terjadinya kontrak sosial dan politik antara masyarakat dengan pasangan calon,” ujar Pembina LS Vinus, Yusfitriadi, Senin (24/03).
Menurutnya, hal ini sangat penting karena Pilkada memiliki dampak besar terhadap keberlanjutan pembangunan daerah. Masa depan Kota Banjarbaru harus sejalan dengan keinginan masyarakat yang memiliki hak untuk menentukan pemimpinnya secara demokratis.
“Mengajak seluruh masyarakat Kota Banjarbaru untuk menerima realitas politik ini sebagai keputusan konstitusional. Ajak mereka mengawal seluruh tahapannya dalam PSU tersebut,” tambahnya.
Selain itu, LS Vinus juga memberikan apresiasi kepada KPU Provinsi Kalsel yang telah mempersiapkan PSU ini dengan berbagai instrumen dan variabel yang dibutuhkan. Keputusan KPU RI mengenai PSU dengan format pasangan calon tunggal juga menjadi bagian dari langkah konstitusional. Ini dilakukan untuk menjaga proses demokrasi.
“Mendorong penyelenggara pemilu baik KPU maupun Bawaslu. Mereka harus terus bersinergi dengan lembaga pemantau pemilu, khususnya LS Vinus, dalam mewujudkan pendidikan politik bagi masyarakat Kota Banjarbaru,” pungkasnya.
Dengan sinergi yang baik, harapannya PSU dapat berlangsung transparan, jujur, dan adil. Ini akan menjadi momentum bagi masyarakat dalam menegaskan hak-hak politiknya.
