KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin melalui bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kota (Setdakot) Banjarmasin sedang melakukan pembaruan data bagi para marbot (pengurus masjid dan mushola).
Kepala Bagian Kesra Setdakot Banjarmasin, Juli Khair, mengungkapkan bahwa sebelumnya sekitar 400 marbot yang berasal dari masjid dan mushalla mendapat insentif sebesar Rp 400 ribu per bulan.
“Itu ditahun 2024 lalu kami rutin memberikan insentif dengan jumlah besaran itu,” ujarnya, Sabtu (8/2/2025).
Juli Khiar juga menyampaikan, saat ini terdapat 215 masjid dan 800 mushalla dan langgar yang tercatat dalam data bagian Kesra Setdakot Banjarmasin.
Dari jumlah tersebut, sekitar 10 hingga 15 masjid dan mushalla mendapatkan dana hibah sesuai dengan usulan yang telah diajukan di tahun 2024 lalu.
“Kami memberikan bantuan sesuai yang dibutuhkan dan RAB nya seperti apa, kemudian bantuan mana yang kita prioritaskan,” jelas dia.
Sedangkan untuk jumlah dana hibah kata Juli Khair yang diberikan kepada masjid dan mushalla tersebut bervariasi, tergantung pada kebutuhan masing-masing.
Pemkot Banjarmasin memberikan dana hibah mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 150 juta.
Juli Khair berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan bagi para pengurus masjid dan marbot, sekaligus menunjukkan perhatian dari pemerintah kota terhadap pengelolaan rumah ibadah di Banjarmasin.