KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Sebagai bentuk solidaritas untuk Juwita, ratusan massa dari berbagai organisasi wartawan menggelar aksi damai menuntut keadilan bagi Juwita, di titik nol kilometer Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Kamis (3/4).
Juwita sendiri adalah wartawati dari media lokal yang di bunuh oleh oknum TNI Angkatan Laut, Kelasi satu J alias Jumran.
Massa yang tergabung dalam aksi ini serentak mengenakan baju hitam dan mengenakan pita merah putih di lengan sebagai simbol perjuangan mereka.
Mereka juga membawa berbagai atribut aksi dengan tulisan “#JusticeForJuwita” sebagai bentuk solidaritas.
Koordinator Aliansi Keadilan Untuk (AKU) Juwita, Suroto, menyampaikan tuntutan agar pengadilan Jumran, digelar secara terbuka dan transparan. Dia meminta aparat agar mengungkap kasus secara komprehensif, baik motif kasus, siapa yang terlibat dan apa saja perlakuan pelaku.
Massa juga mendesak agar menjatuhkan hukuman mati bagi Jumran, Suroto menilai tindakan Jumran yang menghilangkan nyawa merupakan tindakan yang tidak dapat di toleransi.
“Kami berharap dihukum mati, karena nyawa harus dibayar dengan nyawa,” ketusnya.
Keluarga korban, perusahaan Juwita bekerja dan kuasa hukum tegas, tidak akan melakukan negosiasi dalam bentuk apapun.
Gerakan keadilan untuk Juwita tidak akan berhenti pada aksi Kamisan ini. Suroto berjanji akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas.
“Kami akan terus kawal secara berlanjut sampai apa yang menjadi tuntutan bisa tercapai,” tegasnya.
Aksi damai ini berlangsung tertib dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian setempat. Massa berharap keadilan bagi Juwita dan pihak berwenang dapat bertindak sesuai dengan tuntutan mereka.