KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Gubernur Kalsel, Muhidin minta mantan Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor untuk menjadi tenaga ahlinya.
“Iya, memang ada diminta dari satu bulan yang lalu,” ujar Arifin belum lama tadi.
Arifin menyatakan siap membantu H Muhidin secara maksimal, terutama dalam memberikan masukan terkait pembangunan Banua.
“Insyaallah, saya akan membantu dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Meski begitu, Arifin mengaku belum mendapat kepastian mengenai bidang spesifik yang akan menjadi fokusnya.
Namun, berdasarkan pengalamannya yang luas, mulai dari menjabat sebagai Kepala Dinas Peternakan Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Perkim Provinsi Kalsel, hingga Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, ia menduga tugasnya kemungkinan besar akan berkaitan dengan infrastruktur.
“Mungkin tugasnya tidak akan jauh dari soal infrastruktur, karena itu sesuai dengan keahlian saya,” kata Arifin.
Meski demikian, ia menegaskan siap untuk bekerja di luar bidang tersebut jika H Muhidin memerlukan.
“Apapun perintah beliau (Gubernur), insyaallah saya siap,” tutupnya.
Sekadar informasi, Arifin merupakan Wakil Wali Kota Banjarmasin berpasangan dengan Ibnu Sina. Arifin kembali maju pada Pilkada 2024.
Bersama Supian Akbari, Arifin harus berpuas diri untuk kalah dengan pasangan Muhammad Yamin-Ananda sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin periode 2025-2030.
Sebelumnya beredar di publik daftar 14 nama Tenaga Ahli Gubernur (TAG) Kalsel periode 2025-2030.
Daftar Surat Keputusan itu bernomor 100.3.3.1/091/KUM/2025, yang menetapkan susunan tenaga ahli bercap stempel dan tandatangan H. Muhidin.
- Kebijakan Pembangunan Daerah:
- Nurul Fajar Desira,
- Sugiarto Sumas,
- Rahmah Norlias,
- M Risky Aspan Ali Auda, dan
- Afrizaldi
2. Pemantapan Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah:
- M Tasriq Usman,
- Arifin Noor,
- M Habibie, dan
- Norrifat.
3. Tim Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Daerah:
- Muhammad Amin,
- Khalikin Nor,
- Ansari,
- Ilham, dan
- Muhammad Aldi Muammar.
