KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin menyampaikan langkah pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kepada Menkopulhukam RI, saat rapat koordinasi terkait verifikasi isu masalah Karhutla.
Dari hasil evaluasi 2023 kemarin, penanganan karhutla di Banua sudah semakin matang.
“Pemprov Kalsel saat ini telah menyiapkan empat langkah strategi di bidang penanggulangan bencana termasuk kabut asap akibat karhutla,” ujarnya Jumat (23/3/2024) kemarin.
Pertama adalah penguatan regulasi, kedua peningkatan kapasitas SDM, ketiga peningkatan sarana dan prasarana peralatan dan keempat penguatan kerja sama.
Kepala BPBD Kalsel, Raden Suria Fadliansyah menambahkan upaya penanganan karhutla di Kalsel sangat terbantu oleh forkopimda hingga swasta.
“Alhamdulillah upaya penanganan karhutla di Kalsel sangat terbantu dengan kolaborasi,” ungkapnya.
Asdep 4 Kamtibmas Menko Polhukam RI Brigjend Pol. Desman S Tarigan, menyampaikan Inpres nomor 3 Tahun 2020 tentang Karhutla.
“Pencegahan memang harus dikedepankan. Inpres ini memang memerintahkan kita semua dari kementerian/lembaga terkait,” tukasnya.