KALSELMAJU.COM, MARTAPURA – Polisi meringkus delapan orang pelaku yang keroyok lansia di Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar belum lama tadi. Sebagian besar pelau masih di bawah umur. Para pelau melukai korban dengan senjata tajam.
Kedelapan pelaku masing-masing berinisial MRS, PR, MI, AF, AR, AS, MR dan MRH. Mereka diamankan di beberapa lokasi berbeda. Ada yang di Banjarmasin dan ada juga di Banjar.
Pengeroyokan tersebut terjadi di depan Balai Desa Gudang Hirang pada (2/2) kemarin terhadap seorang lansia berinisial HS.
Kejadian itu bermula ketika sekelompok anak di bawah umur berkendara dengan senjata tajam. Pada pukul 00.45 Wita, tetiba mereka menyerang HS yang berada di depan Balai Desa Gudang Hirang.
Atas serangan itu, HS mengalami luka robek di pipi kiri, punggung dan tangan kiri akibat senjata tajam.
Atas kejadian itu petugas kepolisian turun tangan. Penyelidikan dengan meminta keterangan beberapa saksi. Setelahnya petugas mengamankan para pelaku.
Salah satu pelaku, MR mengakui perbuatannya dengan melukai korban dengan senjata tajam.
“Kedelapan pelaku yang keroyok lansia ini sudah kami amankan. Namun satu pelaku lagi masih dalam pengejaran,” kata Kapolres Banjar, AKBP Ifan Hariat, Selasa (4/2).
Petugas kepolisian mengamankan beberapa barang bukti antara lain, dua senjata tajam jenis celurit dan parang. Termasuk dua motor milik pelaku.
