KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Walikota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, sedang menjalani retret kepala daerah di Kampus IPDN, Jatinangor, Jawa Barat. Retret yang berlangsung dari tanggal 22 hingga 26 Juni 2025 itu melibatkan 86 kepala daerah terpilih dari seluruh Indonesia.
Retret ini merupakan Angkatan kedua. Pesertanya kepala daerah yang baru saja dilantik. Hj. Erna Lisa Halaby misalnya pelantikannya bersama Wartono pada Sabtu (21/6/2025). Oleh Gubernur Kalsel, H. Muhidin, di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru. Retret Angkatan pertama pesertanya kepala daerah yang dilantik di Istana Negara, tanggal 20 Februari 2025 lalu.
Lantas bagaimana kegiatan walikota Perempuan pertama di Banjarbaru itu selama retret?. Lisa Halaby nampak membagikan berbagai kegiatannya saat menjalani retret melalui platform media sosialnya. Video yang ia bagikan sejak kegiatan hari pertama.
Lisa nampak menggunakan baju baju loreng TNI Komcad lengkap dengan topi dan Sepatu ala militer. Dalam kegiatan itu Lisa nampak mengikuti kegiatan apel pagi, bari berbaris, dan lainnya. Salah satunya video yang ia bagikan lengkap dengan backsound This Love – Davichi (Soundtrack Descendants Of The Sun) nampak beberapa kegiatan Lisa.
Sontak dari video itu ia mendapat banyak komentar positif dari warganet. Baik itu dukungan maupun doa. Salah satu akun @naylufar.ahmad menulis “Sarangheo bu lisaaaa” lengkap dengan emot love.
Walikota Banjarbaru Pantau Jalannya Pemerintah dari Jauh
Sementara itu, meski meninggalkan Kota Idaman, Lisa sudah menyusun program 100 hari kerja dan memantau dari jarak jauh sementara waktu. Jajaran Pemko Banjarbaru bertugas menjalankan program 100 hari. “Kami berharap masyarakat sudah merasakan hasilnya selama 100 hari ke depan,” ujar Lisa, Senin (23/6/2025).
Sebagai wali kota perempuan pertama di Banjarbaru, Lisa menegaskan bahwa fokus utama program awal ini adalah penanganan persoalan perkotaan yang selama ini menjadi sorotan masyarakat.
Salah satu fokus utamanya adalah mitigasi banjir. Lisa berkata, Pemko Banjarbaru akan melakukan normalisasi dan pengerukan alur sungai agar air tidak meluap saat musim hujan tiba.
Tak hanya itu, penataan kota juga masuk dalam agenda prioritas. Lisa juga berkata, pihaknya akan melakukan penertiban pohon liar dan kabel semrawut yang dinilai merusak estetika kota.
“Kami telah mengundang pihak terkait seperti PLN dan Telkom. Kota yang maju tidak boleh dipenuhi kabel-kabel semrawut di jalan-jalan utama, itu akan kita benahi,” katanya tegas.
