KALSELMAJU.COM, PARINGIN – Selebgram asal Balangan, Muhammad Fajar atau yang dikenal dengan Fajar Bungas, dipanggil ke Polres Balangan untuk memberikan klarifikasi terkait unggahan viral di akun Instagram pribadinya, @fazarbungas, yang diduga mengandung unsur SARA.
Pemanggilan ini pada Selasa (1/04) dan turut hadir oleh perwakilan MUI, Kementerian Agama Balangan, serta tokoh agama dari Nahdlatul Ulama (NU).
Fajar Bungas Klarifikasi dan Minta Maaf
Kasat Intel Polres Balangan, Iptu Paisal Kadapi, memimpin langsung pertemuan tersebut. Dalam kesempatan itu, Fajar memberikan klarifikasi dan menyatakan telah menghapus unggahan yang memicu masalah.
Meski demikian, unggahan tersebut sudah terlanjur menarik perhatian masyarakat dan tokoh agama. Fajar pun menyampaikan permohonan maaf secara terbuka dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya. Ia juga menandatangani surat pernyataan sebagai bentuk komitmen untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
“Dari hasil pertemuan, yang bersangkutan menyesali perbuatannya dan memahami dampak dari unggahannya yang sempat memicu kegaduhan,” ujar Iptu Paisal.
Selain itu, Fajar menyatakan kesiapannya untuk menerima konsekuensi hukum apabila di kemudian hari mengulangi tindakan serupa.
Polres Balangan Imbau Masyarakat Bijak Bermedia Sosial
Sebagai langkah edukatif, Polres Balangan meminta Fajar untuk membuat video permintaan maaf dan menyebarkannya di media sosial.
“Kami bersama keluarga Fajar akan melakukan pembinaan agar ia lebih bijak dalam bermedia sosial dan dapat memanfaatkannya untuk hal-hal positif,” tambah Iptu Paisal.
Polres Balangan juga mengimbau masyarakat, selebgram, dan akun media sosial di Balangan untuk Menghindari unggahan yang berpotensi memicu konflik SARA. Tidak menggiring opini negatif yang dapat memperkeruh situasi. Bijak dalam memberikan komentar di media sosial
Kasus ini menjadi pengingat bagi para pengguna media sosial untuk lebih berhati-hati dalam membuat konten. Apa yang diunggah di internet dapat berdampak luas, bahkan berujung pada konsekuensi hukum.
