KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin, meninjau Pusat Daur Ulang (PDU) di kawasan Sungai Gampa, Kecamatan Banjarmasin Utara.
Kunjungan tersebut untuk memastikan operasional PDU berjalan optimal dalam upaya percepatan penanganan sampah di Kota Banjarmasin.
“Alhamdulillah, sejak pagi sudah mulai beroperasi. Kami juga terbantu oleh Ibu Wilda yang memberikan arahan terkait pemilahan sampah yang tepat,” ujar Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin usai peninjauan.
Proses pemilahan sampah oleh para pemulung di halaman PDU, sebelum kemudian memroses sampah sisa menggunakan mesin pencacah di dalam ruangan.
Selain mesin pencacah, PDU juga mempunyai alat pres untuk mengolah sampah non-organik seperti plastik dan kaleng.
Namun, Yamin mengungkapkan adanya kendala pada pasokan listrik yang menghambat optimalisasi penggunaan alat-alat di PDU.
“Beberapa alat belum bisa beroperasi karena kendala listrik. Mudah-mudahan segera bisa dimaksimalkan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Bank Sampah Indonesia, Wildayanti, menjelaskan bahwa pemilahan kali ini masih berfokus pada sampah lama yang telah menumpuk. “Hampir selesai,” katanya.
Sedangkan untuk sampah baru, ia menyebutkan bahwa proses pemilahannya lebih cepat karena di lakukan setiap hari.
“Sejak pagi hingga sekarang, sudah tiga truk sampah di tangani oleh empat orang. Satu truk berisi sekitar 2 hingga 2,5 ton sampah,” jelasnya.
Ia berharap dengan penuntasan sampah lama, fokus pemilahan bisa segera beralih ke sampah baru agar penanganan bisa lebih efektif. “Targetnya, mulai besok kami fokus menangani sampah baru,” pungkasnya.
