Satu Jemaah Haji Kloter Pertama Masih Tertinggal di RS Madinah

KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Kedatangan jemaah haji kelompok terbang (Kloter) satu asal Kabupaten Banjar di Debarkasi Banjarmasin sebanyak 319 orang dari total rombongan sejumlah 320 penumpang.

Satu orang Jemaah Haji masih tertinggal atas nama Nor Ainah Saleh Indar asal Kecamatan Karang Intan.

Ketua Keloter satu Akhmad Nisfuani mengatakan, Jemaah Haji Nor Ainah terpisah dari rombongan sesuai saran petugas Kesehatan yang melakukan pendampingan di Madinah.

“Informasi yang terakhir saya dapatkan, kondisi beliau alhamdulillah membaik, InsyaAllah tanggal 25 Juni ini beliau bisa ikut kloter yang lain,” ungkapnya, di Debarkasi Banjarmasin, Minggu (23/6) sore.

Sementara itu, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Banjarmasin Muhammad Tambrin,  mengatakan, pantia haji Kalsel memprioritaskan layanan bagi jemaah haji lanjut usia (Lansia), beresiko tinggi (Resti) dan Disabilitas.

“Sejak turun dari pesawat jemaah haji Lansia, Resti dan Disabilitas sudah kita siapkan angkutan Bus khusus dan mereka turun lebih dulu menuju ke asrama haji lebih awal,” katanya.

Selanjutnya, setibanya di Asrama Haji Debarkasi Banjarmasin lansia tersebut langsung istirahat dalam Kamar khusus yang sudah disiapkan PPIH Debarkasi Banjarmasin serta dapat menyantap makanan daerah Soto Banjar.

“Jadi mereka tidak ikut acara seremonial penyambutan atau penerimaan kedatangan seperti jemaah yang lainnya,” jelasnya.

“Bahkan untuk pemulangan ke daerahnya pun mereka akan menaiki mobil khusus dari pemerintah daerah sebagaimana waktu keberangkatan,” tambahnya.

Tambrin berkomitmen semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemulangan ibadah haji memberikan layanan terbaik bagi Jemaah lansia.

“Terimakasih Gubernur Kalsel, terimakasih pemerintah daerah dan semuanya yang telah mendukung dan mensuskseskan pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Debarkasi Banjarmasin,” pungkasnya.