Ketua PWI Pusat Apresiasi Paman Birin di Puncak HPN 2024

oleh
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor - Foto : BiroAdpimKalsel
Latest Post
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

KALSELMAJU.COM, JAKARTA – Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch mengapresiasi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor karena bersedia menjadi tuan Rumah Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwarnas) XIV pada bulan Agustus 2024 mendatang.

Hal itu diungkapkannya juga dihadapan Presiden Jokowi pada puncak peringatan Hari Pers di di Ecovention Ancol Jakarta Utara Selasa (20/2/2024) sore.

Latest Post
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

“Yang kami hormati Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau Paman Birin yang sudah bersedia menjadi tuan rumah Porwarnas bulan Agustus mendatang,” ujarnya.

Atas apresiasi itu, Paman Birin menyatakan komitmen penuh Pemprov Kalsel bersama PWI Kalsel menyambut wartawan se-Indonesia bakal datang pada bulan Agustus nanti.

“Insya llah, Kalsel siap menjadi tuan rumah Porwanas 2024. Kita akan memberikan pelayanan yang terbaik bagi para insan pers yang datang dari Sabang sampai Merauke,” ujar Paman Birin.

Paman Birin juga mengatakan untuk memajukan daerah melibatkan semua pihak, termasuk peran pers.

Pada Porwanas 2024 ini, Paman Birin menyampaikan akan mengangkat tema Geopark Meratus “The Soul of The Borneo” yang memiliki makna Geopark Meratus sebagai jiwanya Borneo.

Adapun cabor yang dipertandingkan dalam Porwarnas 2024 diantaranya Bulu Tangkis,Tenis Meja, Tenis Lapangan, Bride, futsal, atletik, E-sport, balogo, catur, biliard, kartu domino. Karya jurnalistik seperti fotografi, live report radio.

Sementara itu data DBD dari kota Banjarbaru ada 244 kasus, hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan, dr Juhai Triyanti Agustina.

“Pada Januari 2024 ada 177 kasus DBD. Lalu di Februari ini 67 kasus total 244,” ungkapnya.

Meski begitu, kata Juhai, kenaikan DBD luar biasa itu tidak hanya di Banjarbaru saja, namun se-Kalsel.

“Tertinggi memang Kabupaten Banjar, Banjarbaru lumayan juga banyak tapi Alhamdulillah tidak ada yang sampai meninggal. Jangan sampai lah,” imbuhnya.

Juhai mengungkapkan untuk kawasan tertinggi DBD ada di Banjarbaru Utara dan Landasan Ulin. Yang terendah ada di Cempaka.

Adapun Juhai mengatakan kepada masyarakat agar melakukan Gerakan Serentak Banjarbaru Sapu dan Punahkan Jentik (Gertak Bepuputik).

“Diharapkan masyarakat bisa melakukan kegiatan itu setiap minggu secara rutin dan berkelanjutan secara terus menerus,” harapnya.

Latest Post
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *