Wali Kota Kukuhkan 96 Duta Perda, Pelajar Banjarmasin Siap Jadi Pelopor Generasi Taat Aturan

oleh
oleh

KALSELMAJU.COM, BANJARMASIN – Sebanyak 96 pelajar tingkat SMP dan SMA resmi dikukuhkan sebagai Duta Peraturan Daerah (Perda) Kota Banjarmasin Tahun 2025 oleh Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin HR, dalam acara yang berlangsung di Ballroom HBI, Senin (3/11).

Wali Kota Yamin menyampaikan apresiasi tinggi kepada Satpol PP Kota Banjarmasin atas inovasi kreatif dalam menumbuhkan kesadaran hukum di kalangan generasi muda.

Ia menilai, langkah ini menjadi strategi penting untuk menanamkan disiplin dan kepatuhan terhadap aturan sejak dini.

“Selamat dan sukses kepada anak-anakku yang kubanggakan, para siswa SMP dan SMA yang hari ini reski menjadi Duta Peraturan Daerah. Tugas ini bukan sekadar keren-kerenan, tapi tanggung jawab besar untuk menjadi teladan di sekolah masing-masing,” ujar Yamin.

Wali Kota menegaskan, peran Duta Perda bukan hanya memahami isi peraturan, melainkan juga menjadi contoh nyata dalam perilaku sehari-hari.

“Tugas seorang duta adalah mampu mengajak teman-temannya untuk berbuat benar, tertib, dan menghormati aturan,” tegasnya.

Yamin juga berpesan agar para pelajar menjadikan disiplin dan kepatuhan terhadap peraturan sebagai bagian dari karakter diri.

“Ketika kalian disiplin dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan, insya Allah Kota Banjarmasin akan menjadi lebih tertib, aman, dan nyaman,” ujarnya.

“Jadilah contoh bagi generasi muda yang cerdas, beretika, dan berintegritas. Mari wujudkan Banjarmasin yang tertib, berbudaya, dan taat aturan, sesuai semangat program Satu Arah dari Satpol PP,” sambungnya.

Libatkan Siswa SMA

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Banjarmasin, Ahmad Muzaiyin, menjelaskan bahwa program Duta Perda awalnya hanya ada di satu sekolah setiap kecamatan.

Namun, berkat antusiasme dan dampak positif yang tinggi, tahun 2025 menjadi tahun pertama pelibatan pelajar SMA se-Kota Banjarmasin dalam program ini.

“Dulu hanya di tingkat SMP, kini kita perluas ke SMA karena tren positifnya luar biasa. Melalui program Satu Arah (Sekolah Taat Peraturan Daerah), kami ingin menciptakan lingkungan sekolah yang tertib, bersih, dan nyaman,” ungkap Muzaiyin.

Ia menambahkan, pengukuhan ini bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari upaya berkelanjutan untuk menumbuhkan karakter pelajar yang cerdas, kuat, dan tangguh dalam mendukung visi Banjarmasin sebagai kota maju dan sejahtera.

“Kami akan terus mensosialisasikan Perda-Perda agar remaja Banjarmasin tumbuh menjadi generasi sadar hukum dan berintegritas,” tutupnya.

Visited 1 times, 1 visit(s) today