KALSELMAJU.COM, PARINGIN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan terus berupaya memperkuat ketahanan keluarga sekaligus meningkatkan layanan perlindungan anak. Salah satunya melalui pelatihan manajemen kasus bagi tenaga Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) di Mahligai Mayang Maurai, Kecamatan Paringin, Senin (29/9/2025).
Kegiatan ini terselenggara atas inisiasi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DP3A P2KB PMD). Pelatihan bertujuan membekali petugas Puspaga agar mampu memberikan layanan komprehensif kepada masyarakat.
Mewakili Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Balangan, Sekretaris TP PKK, Noor Aspariah, menegaskan pentingnya peran keluarga sebagai lingkungan alami bagi tumbuh kembang anak.
“Keluarga adalah kelompok mendasar dari masyarakat. Kami berharap peserta dapat menularkan ilmu selama pelatihan ini hingga ke tingkat kecamatan dan desa. Dengan demikian, pemenuhan hak anak semakin kuat,” ujarnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Balangan, Dian Dinilia, menambahkan pelatihan ini berlandaskan sejumlah regulasi nasional. Regulasi tersebut mulai dari Undang-Undang Perlindungan Anak hingga pedoman pengembangan layanan Puspaga.
“Tujuan khususnya antara lain memperkuat kerja sama melalui pembentukan jejaring masyarakat. Juga meningkatkan kemampuan Puspaga dalam manajemen kasus yang efektif, serta memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis kepada petugas,” jelasnya.
Ia berharap melalui penguatan kapasitas tenaga Puspaga, layanan konsultasi keluarga di Balangan dapat semakin profesional. Layanan ini harapannya mampu menjawab tantangan perlindungan anak maupun penguatan ketahanan keluarga.
