KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Apel penyerahan pasukan dalam rangka alih komando dan pengendalian (alih kodal) Korem 101/Antasari dari Kodam VI/Mulawarman ke Kodam XXII/Tambun Bungai berlangsung di halaman Kantor Gubernur Kalimantan Selatan, Senin (29/9/2025).
Menandai prosesi alih kodal dengan pembacaan naskah pernyataan penyerahan pasukan oleh Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha. Pernyataan tersebut disertai penerimaan oleh Pangdam XXII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin. Dengan demikian, mulai hari ini Korem 101/Antasari beserta jajarannya dan Balak Aju resmi berada di bawah Kodam XXII/Tambun Bungai.
Turut berhadir Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin bersama jajaran Forkopimda, para bupati/wali kota se-Kalsel, hingga pimpinan instansi vertikal. Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto bersama Dandim 1009/TanahLaut Letkol Inf Adhy Irawan turut hadir di kegiatan tersebut.
Dalam amanatnya, Pangdam XXII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin menegaskan bahwa alih kodal merupakan bagian dari penataan organisasi TNI AD berbasis kemampuan pertahanan. Ia menyampaikan penghargaan tinggi kepada Pangdam VI/Mulawarman dan jajaran yang selama ini menaungi Korem 101/Antasari.
“Korem 101/Antasari telah banyak mencatat prestasi, baik operasi militer maupun non-militer, mulai dari penanggulangan karhutla, banjir, penurunan stunting, ketahanan pangan, hingga pengamanan pesta demokrasi. Saya berharap jajaran Korem 101/Antasari tetap menunjukkan loyalitas. Selain itu, meningkatkan prestasi, serta memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan kepolisian,” ucapnya.
Turut hadir dalam apel ini Wakil Gubernur Kalsel H. Hasnuryadi Sulaiman, Ketua DPRD Kalsel H. Supian HK, Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Ilham Yunus, para perwira tinggi TNI-Polri, serta pejabat lingkup Pemprov Kalsel.
Alih komando korem ini menandai langkah strategis dalam memperkuat sistem pertahanan darat di wilayah Kalimantan, khususnya Kalimantan Selatan. Dengan bergabungnya Korem 101/Antasari ke Kodam XXII/Tambun Bungai, harapannya efektivitas, efisiensi, serta kontribusi TNI dalam mendukung percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan semakin meningkat.
