12 Jam Pencarian, Yusuf Ditemukan Tertimbun Longsor

oleh
oleh
Tim gabungan melakukan proses pencarian korban tertimpa longsor di Pendulangan intan Pumpung Kecamatan Cempaka. (Foto: tim relawan)
Latest Post
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

KALSELMAJU.COM, BANJARBARU – Setelah 12 jam lebih pencarian, pendulang intan di Pumpung, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru yang tertimbun longsor akhirnya ditemukan, Kamis (31/10) sekitar pukul 00.05 Wita.

Korban bernama Muhammad Yusuf. Warga Sungai Tiung, Cempaka Banjarbaru itu ditemukan meninggal dunia.

Latest Post
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

Pencarian korban melibatkan TNI/ Polri, Basarnas Banjarmasin, BPBD Provinsi Kalsel, rescue dan relawan.

Yusuf kesehariannya berprofesi sebagai marbot di musala setempat, mendulang intan bersama tiga kawannya.

Saat menyedot tanah dari bawah Lokasi pendulangan, Yusuf tertimpa longsor dan tak bisa kabur. Dirinya tertimbun.

“Syukur korban berhasil ditemukan meski dalam kondisi tak bernyawa,” jelas Kapolsek Cempaka, Iptu Ketut Sedemen.

“Memang cuaca sedang hujan saat kejadian. Sehingga membuat tanah mudah longsor,” imbuhnya.

Setelah ditemukan, jenazah korban dievakuasi ke rumah duka yang berada di Kelurahan Sungai Tiung.

Dalam proses pencarian tim penyelamat gabungan menurunkan berbagai sarana untuk proses evakuasi korban.

“Tim SAR menggunakan berbagai sarana untuk mendukung operasi ini, termasuk rescue car, alat komunikasi, alat ekstrikasi, dan alat evakuasi,” sahut I Puyu Sudayan, Kepala Basarnas Banjarmasin.

“Kami turut belasungkawa kepada keluarga korban dan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bencana alam di sekitar lingkungan,” tandasnya.

Latest Post
{"ticker_effect":"slide-v","autoplay":"true","speed":3000,"font_style":"normal"}

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *